Pembangunan di sektor
pertanian selain bertujuan meningkatkan produksi juga untuk meningkatkan
kesejahteran rumah tangga pertanian. Subsektor pada sektor pertanian yang
memegang peranan penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan protein
masyarakat yaitu subsektor tanaman pangan dan peternakan. Untuk itu diperlukan
data yang dapat menggambarkan struktur ongkos usaha, profil rumah tangga, dan
kondisi sosial ekonomi rumah tangga usaha tanaman pangan dan peternakan. Dalam
rangka memenuhi kebutuhan data tersebut dilakukan Survei Struktur Ongkos Usaha
Tanaman Pangan dan Peternakan tahun 2017 (SOUT2017).
SOUT2017
dilakukan di 34 provinsi wilayah Negara kesatuan Republik Indonesia. Cakupan
komoditas tanaman pangan meliputi 8 (delapan) komoditas, yaitu : padi sawah,
padi lading, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, dan ubi
jalar. Sementara itu, cakupan komoditas peternakan meliputi 12 (dua belas)
komoditas, yaitu : kerbau, sapi perah, sapi potong, babi, domba, kambing, ayam kampong,
ayam ras pedaging, ayam ras petelur, itik, itik manila dan kelinci potong. Pencacahan
SOUT2017 akan dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2017 hingga tanggal 6 Juli 2017.